Sejarah Musik: Abad Pertengahan

Sejarah Musik: Abad Pertengahan, Renaisans, Klasik dan Kontemporer

Sejarah Musik: Abad Pertengahan, Renaisans, Klasik dan Kontemporer – Sejarah musik dari abad pertengahan hingga kontemporer menarik diikuti untuk mengetahui perkembangan musik dari awal hingga hari ini. Secara historis, perkembangan musik umumnya dimulai dari abad pertengahan, terus mengalami perubahan gramatik dan fungsinya dari satu periode ke periode berikutnya. Otomatis, terjadi perubahan bentuk, gaya, karakteristik, struktur harmoni, nilai estetis dan fungsi musiknya.

Zaman Abad Pertengahan (tahun 700-1.400)

Abad Pertengahan adalah zaman antara berakhirnya kerajaan Romawi (476 M) sampai dengan zaman reformasi agama Kristen oleh Marthen Luther pada tahun 1572. Perkembangan musik pada zaman ini disebabkan perubahan dunia yang semakin meningkat, sehingga menyebabkan penemuan-penemuan slot deposit 10 ribu baru dalam segala bidang, termasuk dalam kebudayaan. Salah satu perubahan musik adalah: tidak lagi dititikberatkan pada kepentingan keagamaan, tetapi dipergunakan juga untuk urusan duniawi, yakni sebagai sarana hiburan. Perkembangan selanjutnya adalah terjadi perbaikan tulisan musik dan dasar-dasar teori musik yang dikembangkan oleh Guido d’ Arezzo pada 1050. Musik yang menggunakan beberapa suara berkembang di Eropa Barat, dan musik greogrian disempurnakan oleh Paus Gregorius.

Ciri-ciri musik Abad Pertengahan:

  • Peranan paduan suara yang menyanyikan lebih dari satu suara semakin berkembang;
  • Ditemukannya notasi dan pencatatan nada;
  • Masuknya musik keduniawian bersuara satu;
  • Berkembangnya musik polifoni (lagu bersuara banyak);
  • Berkembangnya nyanyian keagamaan.

Zaman Renaisans (tahun 1500–1600)

Masa Renaisance atau Renaisans adalah zaman setelah abad pertengahan. Renaisance artinya “kelahiran kembali” tingkat kebudayaan tinggi yang telah hilang pada zaman Romawi. Musik dipelajari dengan ciri-ciri khusus, contoh nyanyian percintaan, nyanyian keperwiraan. Sebaliknya, musik gereja mengalami kemunduran. Pada zaman ini alat musik piano dan organ sudah dikenal, sehingga munculah musik instrumental. Di Kota Florence, misalnya, berkembang seni Opera dengan musik starlight princess slot instrumentalnya.

Komponis-komponis pada zaman Renaisans di antaranya:

  • Giovanni Gabrieli (1557 – 1612) dari Italia.
  • Galilei (1533 – 1591) dari Italia. Claudio Monteverdi (1567 – 1643) dari Italia
  • Jean Baptiste Lully (1632 – 1687) dari Prancis.

Ciri-ciri musik zaman Renaisans:

  • Berkembangnya musik romantis, nyanyian keperwiraan dan musik akapela;
  • Musik gereja mengalami kemunduran;
  • Banyak perubahan tempo dan dinamik yang tajam, melodi lagunya masih pendek;
  • Bentuk lagu motet, misa dan fantasia;
  • Mulai dikenalnya alat musik Orgel dan piano;
  • Sifat kebersamaan menurun dan sifat egoisme menonjol;
  • Munculnya musik instrumentalia.